Pengadilan Agama Pulang Pisau Peduli Banjir Kalimantan Selatan
Pengadilan Agama Pulang Pisau Peduli Banjir Kalimantan Selatan
Innalillahi wainna ilaihi roji’un, duka yang mendalam dialami oleh bangsa Indonesia sejak awal tahun 2021 bertubi-tubi. Sebelumnya terjadi musibah kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182, kemudian gempa di Sulawesi Barat dan kini Banjir bandang yang melanda saudara-saudara kita di daerah Kalimantan Selatan.
Semua bencana dan musibah tidak ada yang bisa memprediksi dan menghendakinya, semuanya adalah takdir ilahi, namun yang dapat menjadi aksi nyata kita adalah mencari solusi akan musibah tersebut terutama bagi saudara-saudara kita yang berada di provinsi tetangga yang terdampak bencana banjir. Mereka banyak kehilangan harta benda, usaha bahkan juga nyawa, lantas apa yang bisa kita lakukan untuk menghibur dan meringankan duka mereka?
Alhamdulillah, ternyata banyak Relawan dan Donatur yang peduli serta berjiwa solidaritas tinggi yang mengulurkan bantuan untuk meringankan penderitaan mereka. Ada yang dikoordinasi oleh perorangan, organisasi maupun instansi. Pengadilan Agama Pulang Pisau pun tidak mau kalah ikut berpartisipasi dan berinisiatif untuk membantu mereka. Pada hari Senin (18/1/21) bertempat di ruang Hakim, diadakan rapat terbatas yang hanya dihadiri oleh Ketua, Wakil Ketua, Para Hakim, Panitera, dan Sekretaris. Dalam rapat tersebut dihasilkan kesepatkan untuk “ Open Donasi” kepada seluruh aparatur Pengadilan Agama Pulang Pisau. Adapun sumbangan yang telah terkumpul akan dibelikan barang makanan dan minuman yang diharapkan mampu membantu mereka untuk bertahan hidup ditengah kondisi bencana tersebut.
Selasa (19/1/21) Rombongan Pengadilan Agama Pulang Pisau yang diwakili oleh Panitera, Sekretaris dan Plt.Kasubbag Kepegawaian dan Ortala berangkat ke lokasi untuk menyerahkan langsung bantuan kepada warga yang terdampak. Mereka disambut dengan hangat oleh Wakil Bupati Barito, Kuala Kalimantan Selatan Rahmadian Noor, S.T. Beliau mengucakan terimakasih kepada keluarga besar Pengadilan Agama yang telah berpartisipasi menggalang dana untuk membantu warganya yang tertimpa bencana banjir.
Dalam menyikapi musibah ini, jika tidak mampu membantu mereka dengan harta benda, bantulah dengan tenaga dan pemikiran yang bisa meringankan beban mereka saat ini, namun seandainya tidak mampu juga, cukuplah dengan doa yang terbaik yan kita panjatkan agar bencana dan musibah ini cepat berlalu. Amin ya robbal alamin.
(NB/Tim-Red)