Rapat Tim Redaksi PA Pulang Pisau Di Penghujung Tahun 2020
Rapat Tim Redaksi PA Pulang Pisau Di Penghujung Tahun 2020
Selasa (22/12/2020) Pukul 14:30 WIB, tim redaksi PA Pulang Pisau mengadakan rapat dalam rangka evaluasi penulisan berita yang rutin dilaksanakan setiap minggunya. Namun rapat kali ini terlihat berbeda dari rapat sebelumnya. Rapat yang biasanya hanya dilaksanakan di Ruang Sidang Pengadilan Agama Pulang Pisau, kali ini memilih konsep outdoor bertempat di Taman Sumbu Kurung Kabupaten Pulang Pisau yang terletak di pinggir sungai Kahayan.
Rapat tim redaksi kali ini dihadiri oleh Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan Agama Pulang Pisau, Ketua Tim Redaksi Pengadilan Agama Pulang Pisau, serta seluruh anggota tim redaksi Pengadilan Agama Pulang Pisau yang selalu memberikan karya terbaik dalam menulis. Tidak ketinggalan, rapat ini juga diikuti oleh dua orang siswi SMK yang sedang melaksanakan magang di Pengadilan Agama Pulang Pisau.
Acara ini dibuka langsung oleh Ketua Tim Redaksi Bapak Mulyadi.Lc., M.H.I. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh anggota tim redaksi yang sudah memberikan karya terbaik dari tahun ke tahun. Terlebih lagi tugas tim redaksi pada tahun ini menjadi harus lebih ekstra untuk mempertahankan penghargaan yang sudah diraih pada tahun kemarin. Beliau yang akrab disapa “Pak Mul” juga menyampaikan bahwa membuat berita jangan dijadikan suatu beban, namun harus dijadikan sebagai alat pengasah pemula dalam meningkatkan keterampilan kita dalam menulis.
Dalam rapat redaksi kali ini juga diisi sambutan oleh Wakil Ketua Pengadilan Agama Pulang Pisau Ibu Nur Izzah, S.H.I. Beliau menyampaikan rasa bangga serta harapan beliau kepada tim redaksi. Semoga di tahun ini PA Pulang Pisau mampu mempertahankan apa yang sudah didapatkan, dan beliau meminta kepada seluruh rekan-rekan tim redaksi untuk tetap bersemangat dalam menulis berita.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Pengadilan Agama Pulang Pisau yang selalu memberikan motivasi kepada tim redaksi menyampaikan bahwa membuat berita jangan dijadikan suatu beban tugas, namun harus dijadikan sebuah hobi. Beliau juga menyampaikan bahwa kemajuan sebuah instansi itu berawal dari sebuah komitmen dari setiap orang yang terlibat di dalamnya. Dalam bekerja semua tergantung pada sebuah niat, jika niat ikhlas maka akan tercatat sebagai amal ibadah. Namun jika niat mengharap kepada manusia, maka yang didapat hanya sebuah kekecewaan dan harapan. Sebab mutiara yang indah sekalipun berada di dasar laut, ia akan tetap dicari dan diminati oleh orang yang menginginkannya. Khususnya untuk tim redaksi Pengadilan Agama Pulang Pisau, bahwa tidak ada usaha yang tidak dihargai dan sia-sia. Semua ada timbal balik dari kebaikan yang kita lakukan entah hari ini atau hari esok.
(Gst/Tim-Red)