PA Kuala Pembuang Ikuti Bimtek dan Administrasi Yudisial Pimpinan Mahkamah Agung RI

PA Kuala Pembuang Ikuti Bimtek dan Administrasi Yudisial
Pimpinan Mahkamah Agung RI

Foto: Pimpinan, Hakim, Panitera dan Sekretaris PA Kuala Pembuang saat mengikuti pembinaan
secara virtual oleh Pimpinan MA RI di Ruang Media Center (09/10/2023)

Kuala Pembuang│pa-kualapembuang.go.id
Seruyan – Senin, 09 Oktober 2023. Bertempat di Ruang Media Center, Pimpinan, Hakim, Panitera, dan Sekretaris PA Kuala Pembuang kembali mengikuti acara Pembinaan Teknis dan Administrasi Yudisial oleh Pimpinan Mahkamah Agung RI yang ketiga tahun 2023 secara hibrid. Acara pembinaan tersebut dilaksanakan dari Labuhan Bajo, NTT, berlangsung dari pukul 18.00 WIB berlanjut sampai dengan pukul 22.00 WIB dan diikuti secara daring oleh para Ketua/Kepala, Wakil Ketua/Wakil Kepala, Hakim, Panitera dan Sekretaris Pengadilan Tingkat Banding dan Tingkat Pertama  pada 4 (empat) lingkungan peradilan seluruh Indonesia.

Acara pembinaan ketiga di tahun 2023 tersebut juga dihadiri secara langsung oleh Pimpinan MA, Hakim Agung, Hakim Adhoc, Pejabat Eselon I dan II di lingkungan Mahkamah Agung, Hakim Yustisial serta Pimpinan Pengadilan Tingkat Banding dan Tingkat Pertama  pada 4 (empat) lingkungan peradilan seluruh wilayah NTT.

Acara pembinaan tersebut diselenggarakan oleh Pimpinan Mahkamah Agung RI dalam rangka untuk memberikan pembinaan teknis dan administrasi yudisial kepada para Ketua/Kepala, Wakil Ketua/Wakil Kepala, Hakim, Panitera dan Sekretaris Pengadilan Tingkat Banding dan Tingkat Pertama  pada 4 (empat) lingkungan peradilan seluruh Indonesia dan dibuka secara resmi oleh Ketua Mahkamah Agung RI YM. Prof. Dr. H.M. Syarifuddin, S.H., M.H.

Beberapa hal penting yang disampaikan dala sambutan KMA, Pertama, terkait pengawasan dan pembinaan oleh atasan langsung berdasarkan Perma Nomor 8 Tahun 2016. Kedua, tentang pengadaan calon Pegawai Mahkamah Agung tahun 2023. Ketiga, tentang perlindungan data dan informasi pada Mahkamah Agung dan badan peradilan di bawahnya. Keempat, tentang himbauan bagi hakim dan aparatur peradilan dalam menyongsong tahun politik. ”Berhati-hatilah dalam setiap menggunakan media sosial, karena jejak digital yang pernah diunggah akan terus tersimpan di internet dan mudah untuk bisa diakses oleh publik. Ada pepatah yang mengatakan “jarimu harimaumu”, karena saat ini postingan-postingan yang dibuat oleh jari kita, bisa menimbulkan dampak besar bagi diri kita sendiri dan bagi masyarakat secara luas”, tegasnya.

Acara pembinaan dilanjutkan dengan penyampaian rangkaian pembinaan yang secara berurutan disampaikan oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial dan Para Ketua Kamar Mahkamah Agung, diawali dari Ketua Kamar Agama, Ketua Kamar Pidana, Ketua Kamar Tata Usaha Negara, Ketua Kamar Perdata dan terakhir oleh Ketua Kamar Pengawasan.

Pimpinan Mahkamah Agung mengharapkan dengan adanya pembinaan tersebut, kinerja Pengadilan Tingkat Banding dan Tingkat Pertama pada 4 (empat) lingkungan peradilan seluruh Indonesia akan menjadi semakin baik dan meningkat untuk mewujudkan pelayanan prima serta memenuhi kebutuhan masyarakat pencari keadilan. (Redaksi/EAN)