Ibunda Hakim Tiada, PA Pulang Pisau Ucapkan Duka Cita
Ibunda Hakim Tiada, PA Pulang Pisau Ucapkan Duka Cita
Ajal memang tidak bisa diprediksi kapan ia akan datang karena ajal adalah rahasia Allah yang hanya Ia yang mengetahuinya. Apabila ajal telah datang maka ia tidak akan dapat dimajukan maupun diimundurkan waktunya. Bahkan meskipun seseorang sembunyi di dalam sebuah benteng yang kokoh dan penuh penjagaan kalau Allah menghendaki mencabut ajalnya maka orang tersebut pasti akan kembali ke alam baka.
Begitu pula dengan yang terjadi terhadap Ibunda dari Hakim PA Pulang Pisau Mulyadi, Lc., M.H.I. yang bernama Hj. Bariah binti Yaan, tanpa dinyana Beliau telah berpulang ke rahmatullah pada hari Sabtu (18/04/2020) pukul 22.00 WIB. Sebelumnya beliau memang telah lama sakit stroke sejak tahun 2015. Namun meskipun demikian menurut Mulyadi hal tersebut mengejutkan dirinya. Hal tersebut lantaran sehari sebelum meninggal Ia sempat berinteraksi dan berbincang-bincang dengan ibunya. Namun malamnya tiba-tiba Beliau jatuh dari kamar mandi dan kemudian sehari kemudian meninggal dunia. Hj. Bariah binti Yaan yang lahir di Amuntai tanggal 06 Mei 1948 ini mempunyai 12 orang anak dan 43 cucu.
Atas meninggalnya ibunda Hakim tersebut PA Pulang Pisau dalam hal ini diwakili oleh Kasubag Umum dan Keuangan Ahmad Syahida, S.H.I. dan PTA Palangka Raya yang diwakili oleh H. Abdussahid, S. Ag. langsung bertolak ke kediaman rumah duka di Kota Palangka Raya untuk ikut menshalatkan maupun mengantar jenazah ke tempat perisitirahatannya yang terakhir.
KPA Pulang Pisau Sri Roslinda, S. Ag., M.H. bersama segenap aparatur PA Pulang Pisau lainnya menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian almarhumah. “Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan, ketabahan dan kesabaran, dosa-dosa beliau diampuni dan segala amal ibadahnya diterima disisi Allah SWT serta ditempatkan di tempat yang layak di sisiNya,” doa Sri Roslinda.
Atas doa dan ucapan dari seluruh keluarga besar Pengadilan Agama Pulang Pisau maupun dari kolega lainnya Mulyadi mengucapka terima kasih yang sebesar-besarnya. “Semoga kita semua selalu sehat dan dalam perlindungan Allah SWT serta senantiasa diberikan berkah dan magfirah dalam menjalani hidup, ucap Dia.
(Mul)