Peringati Hari sumpah Pemuda, M. Misbachul Anam : Pemuda Harus Kreatif dan Inovatif
Peringati Hari sumpah Pemuda, M. Misbachul Anam : Pemuda Harus Kreatif dan Inovatif
Kuala Kurun│pa-kualakurun.go.id
Kuala Kurun – Peringatan Hari Sumpah Pemuda dilaksanakan Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II dengan mengadakan upacara di halaman kantor pada Senin, 28 Oktober 2019. Upacara Hari Sumpah Pemuda diikuti oleh seluruh pegawai Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II pada pukul 08.00 WIB. Bertindak sebagai petugas upacara mulai dari Pemimpin Upacara di pimpin Aris Wahyudi, A.Md. sedangkan Pembina Upacara Muchamad Misbachul Anam, S.H.I., M.H. Wakil Ketua Pengadilan Agama Kuala Kurun. Adapun tema yang diambil dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-91 kali ini adalah “Bersatu Kita Maju”. Kegiatan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda berlangsung khidmat. Tampak seluruh pegawai Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II mengenakan pakaian KORPRI sedangkan para pimpinan menggunakan pakaian sipil lengkap.
Acara dimulai dengan laporan dari Pemimpin Upacara kepada Pembina Upacara dilanjutkan dengan pembacaan teks Panacsila, pembukaan UUD 1945, serta dilanjutkan dengan pembacaan Keputusan Kongres Pemuda Indonesia 1928. Lantunan nyanyian lagu nasinoal seperti “Satu Nusa Satu Bangsa” dan “Bangun Pemudi Pemuda” juga tak ketinggalan dinyanyikan dalam prosesi jalannya upacara berlangsung.
Kemudian Muchamad Misbachul Anam, S.H.I., M.H selaku Pembina Upacara dalam amanat upacara mengungkapakan rasa syukur dan terima kasih kepada tokoh pemuda Tahun 1928 yang telah mendeklarasikan Sumpah Pemuda sehingga menjadi pelopor Pemuda untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia sekaligus menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Pemuda yang memiliki karakter yang Tangguh adalah pemuda yang memiliki karakter moral dan karakter kinerja, pemuda yang beriman dan bertaqwa, berintegritas tinggi, jujur, santun, bertanggung jawab, disiplin, kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, dan tuntas. Pemuda harus memiliki kapasitas intelektual dan skill kepemimpinan, kewirausahaan, dan kepeloporan yang mumpuni, serta pemuda harus memiliki inovasi agar mampu berperan aktif dalam kancah internasional” Ujar Muchamad Misbachul Anam.
Acara ditutup dengan doa yang dipandu oleh Marzuki, S.H.I. Dalam doanya ada harapan -harapan tentang kondisi pemuda saat ini dan kedepannya. Dimana harapan para pemuda nantinya menjadi pemuda yang tangguh dalam berkarya, kuat dalam pendirian, selalu menegakan kejujuran dan keadilan, serta senantiasa berlomba dalam kebaikan.
“Bravo PA Kuala Kurun!” (UN - TI)